Monday, December 19, 2011

Manfaat Minum Susu

Susu sangat baik bagi kesehatan, sering mengkonsumsi susu disaat masih remaja baik untuk masa tua, Kebiasaan sehat minum susu bisa memiliki efek jangka panjang terhadap pengurangan risiko seorang perempuan terkena diabetes. Remaja putri yang rajin minum susu diketahui bermanfaat mengurangi risiko terkena penyakit diabetes.

Studi terbaru itu dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition.

Dalam studi ini ditemukan remaja yang rajin minum susu ternyata memiliki risiko 43 persen lebih rendah terkena penyakit diabetes tipe 2 dibandingkan dengan remaja yang tidak minum susu, seperti dikutip dari MedIndia, Senin (31/10).

Penelitian ini dilakukan oleh Harvard University yang mempelajari pola asupan makanan termasuk susu dan produk susu terhadap lebih dari 37.000 perempuan remaja dan dewasa serta risiko kesehatannya.

Diketahui perempuan yang rajin minum susu dan mengonsumsi produk susu di tahun-tahun remajanya (sekitar 4 porsi per hari) memiliki risiko lebih rendah terkena diabetes tipe 2 dibanding yang konsumsi susunya rendah.

Hal ini karena mengonsumsi susu saat remaja akan mempertahakan kebiasaannya ini hingga dewasa sehingga memiliki pola makan yang sehat dan berat badan yang tidak mengalami kelebihan berat badan. Dan berat badan diketahui menjadi faktor risiko yang penting dalam diabetes tipe 2.

Studi kedua yang dilakukan oleh Harvard University semakin memperkuat manfaat susu khususnya sebagai sumber protein. Peneliti menemukan susu rendah lemak bisa digunakan untuk mengganti daging sebagai sumber protein dan mengurangi risiko diabetes tipe 2 sebesar 17 persen.

Dalam studi ini diketahui segelas susu bebas lemak menyediakan 8 gram protein berkualitas tinggi serta 8 nutrisi penting lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh termasuk kalsium, vitamin D serta sedikit kalori.


Macam Macam SusuSeberapa jauh kamu mengenal jenis susu, ini dia ada 6 jenis susu :
1. Susu Segar : yaitu ASI dan non ASI (susu sapi, kambing, kerbau) yg diperoleh dgn pemerahan yg benar. Susu segar hanya dpt bertahan 4 jam setelah pemerahan.

2. Susu Pasteurisasi : yaitu yg dipanaskan dgn suhu 63-72 C selama 15 detik untuk membunuh bakteri patogen, namun tdk membunuh bakteri dan mikroorganisme lain. Karena itu, susu jenis ini dpt menyebabkan mikroorganisme terus hidup terutama jika susu sudah terpapar udara. Susu yg biasanya dikemas dlm karton atau gelas plastik ini bertahan 3-7 hari.

3. Susu Steril : yaitu dipanaskan dgn suhu 121 C selama 15-20 detik untuk membunuh semua bakteri. Susu yg biasanya dikemas dlm kaleng atau botol plastik ini bisa bertahan hingga 1 thn. 4. Susu UHT (Ultra High Temperature) : yaitu dipanaskan dgn suhu 135-145 C dlm waktu 2-5 detik, lalu didinginkan kembali dgn suhu ruangan. Susu yg biasanya dikemas dlm karton ini membunuh semua bakteri dan mikroorganisme dan bisa bertahan hingga 1 thn.

5. Susu Bubuk: yaitu susu segar dgn atau tanpa campuran zat lain yg lalu dikeringkan. Kelemahannya, susu bubuk ini membutuhkan teknik pengenceran yg tepat. Krn jika tdk akan kehilangan manfaat mineralnya.

6. Susu Kental Manis : yaitu dikemas dlm kaleng, sachet, atau aluminium foil. Susu ini awet dan memiliki kandungan gula yg tinggi.


Produk Susu1. Susu asam,
Yaitu susu yang difermentasi dengan menggunakan bakteri Streptococcus lactis, Streptococcus cremoris dan Streptococcus diacetyllactis (Sudarwanto dan Lukman, 1993). Susu asam ini dibedakan lagi berdasarkan jenis susu yang dipergunakan dan memiliki kandungan lemak bervariasi yaitu: > 3,5%, 1,5 – 2% dan < 0,5% (Sudarwanto dan Lukman, 1993).

2. Yogurt,
yaitu susu yang mempunyai flavor karakteristik disebabkan oleh pertumbuhan dua mikroorganisme, Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus. Yoghurt adalah memili rasa asam dan mempunyai tekstur yang lembut yang bentuknya dapat menyerupai jel yang dihasilkan oleh junket atau berupa cairan yang kental seperti custard, bergantung pada cara bagaimana yogurt dihasilkan. Susilorini dan Sawitri (2006) menyatakan bahwa komposisi yogurt secara umum yaitu protein (4 – 6%), lemak (0,1 – 1%), laktosa (2 – 3%), asam laktat (0,6 – 1,3%) dan memiliki pH 3,8 – 4,6.

3. Kefir,
Adalah susu fermentasi yang terdapat dalam jumlah yang besar di Rusia dan berasal dari susu kambing, domba atau sapi dan produk ini biasanya merupakan campuran dari berbagai jenis flora yang di dalamnya terdapat berbagai spesies asam laktat dan juga khamir (Staff, 1998). Kefir memiliki karaketristik seperti memiliki rasa asam, beralkohol serta menghasilkan sedikit gelembung gas (Haflinger et al, 1991) dan juga memiliki permukaan yang sedikit berbuih, memiliki konsistensi yang khas dan berwarna krem (White and White, 1995)

4. Koumiss,
Secara tradisional dibuat dari susu domba dan memiliki karakteristik yaitu asam, ‘yeasty’, dengan aroma yang mirip dengan yogurt.

5. Kishk,
Merupakan produk pangan kering tradisional yang berasal dari Timur Tengah. Kishk dibuat dari kombinasi antara low-fat yogurt (atau buttermilk atau susu fermentasi) dengan garam dan gandum yang dimasak setengah matang yang dikenal dengan istilah burghol. Adonan kishk diremas setiap hari selama beberapa hari sampai membentuk bola – bola kecil. Lalu dikeringkan dengan menggunakan sinar matahari dan dicampurkan ke dalam tepung. Cara memasak kishk yang populer adalah dengan memasaknya dengan air dan disajikan dalam bentuk bubur.

6. Quarg dan Fromage Frais,
Merupakan produk susu fermentasi yang didapatkan dengan cara memfermentasi susu menggunakan starter keju seperti Lactococcus lactis ssp. lactis, Lactococcus lactis ssp. cremoris, Lactococcus lactis ssp. lactis var diacetylactis dan Leuconostoc mesentroides ssp. cremoris. Quarg merupakan soft cheese yang belum matang dan dibuat dari susu skim dan oleh karena itu memiliki kadar lemak yang rendah. Karakteristik yang dimiliki oleh Quarg adalah berwarna putih susu, bertekstur lembut, memiliki daya spread yang baik, tidak sineresis dan bersih tetapi memiliki sedikit rasa asam.

7. Cultured cream,
Merupakan cream yang diberi kultur/difermentasikan dengan bakteri asam laktat dan sering dipergunakan sebagai bahan tambahan dalam memasak. Produk ini dibuat dengan menggunakan cream dengan kandungan lemak minimum sebesar 18% (di Inggris) sampai dengan 20%. Cultured cream memiliki karakteristik yaitu: sedikit asam dengan sedikit citarasa keju, memiliki struktur seragam dan agak sedikit kental.

8. Dahi (yang dalam bahasa sanksekerta berarti dadih),
Merupakan produk fermentasi susu yang popular di India, karena dahi memiliki karakteristik yang analog dengan yogurt dalam penampilan dan konsistensinya. Dahi populer untuk dikonsumsi karena rasanya yang berbeda dan dipercaya memiliki nutrisi yang baik dan juga memiliki efek untuk menyembuhkan penyakit. Dahi banyak digunakan dalam berbagai masakan India.

9. Cultured buttermilk,
adalah produk yang didapat dengan menambahkan suatu kultur streptococci penghasil asam ke dalam susu skim. Produk ini mempunyai keasaman sedang dan mempunyai flavor yang menyerupai mentega. Produk ini mempunyai sifat-sifat yang sama dengan buttermilk yang terbentuk selama proses pembuatan mentega, selama proses churning dari krim asam menjadi mentega. Nilai nutrisi produk ini sama dengan skim milk yang digunakannya sebagai bahan baku.

10. Nata de Whey,
Nata adalah hasil sintesa dari gula oleh Acetobacter xylinum yang berupa selulosa bakteri yang memiliki tekstur agak kenyal padat dan konsistensi yang tegar dan kokoh serta berwarna putih dan transparan (Alaban, 1961). Sedangkan whey merupakan hasil sampingan dari pembuatan keju yang masih mengandung protein, laktosa dan mineral (Scott, 1986); namun sudah tidak mengandung lemak dan kasein (Rahman dkk, 1992). Nata de whey adalah produk nata yang menggunakan whey sebagai bahan bakunya (Yoneda, 2003).


Jenis Jenis SusuSebelum kita membahasa macam macam atau jenis jenis susu pada postingan saya sebelum nya kita telah membahas Proses Pengawetan Pada Susu, nah sebelum ke jenis jenis susu sekarang kita lihat dulu lemak yang terkandung dalam susu itu sendiri

Susu segar 3,1 % mengandung lemak
Whole milk atau susu utuh :
evaporated milk 7,5 % dan condensed milk 8 %
Full Cream, karena mengandung lemak 26 %, rasanya menjadi lbh gurih
Skim Milk (nonfat milk), susu yang kandungan lemaknya 1,5 %

Filled Milk
adalah susu yg sebagian atau semua lemaknya diganti dg lemak atau minyak nabati yg setara.
Contohnya, ada Sweetened condensed filled milk, Evaporated filled milk dsb.

Macam Macam atau Jenis Jenis Susu.
Beberapa jenis susu diproses dg mengurangi sebagian jumlah airnya.
Tergantung pada cara prosesnya, maka ada susu hasil penguapan (evaporated), susu kental manis (condensed milk) dan susu bubuk (baik yg instant atau non instant). Dari mengurangi kadar air itu maka di dapatlah jenis susu antara lain :

INSTANT MILK POWDER
Susu bubuk diperoleh dengan mengurangi kadar air hingga tinggal 4 %. Susu bubuk instan diproses dengan teknologi khusus, susu dikeringkan dengan pengering semprot yg memungkinkan setiap partikel mendapat panas yangg cukup. Dengan teknik ini susu menjadi mudah larut, baik di air dingin maupun panas.

SUSU BUBUK NON INSTANT
Diproses dengan pengeringan drum. Hasilnya berupa serpih (flakes) yg kemudian digiling dan diayak. Bubuk yang dihasilkan kurang larut dalam air dingin.

EVAPORATED MILK
Atau susu evaporasi adalah susu yang sudah dikurangi kadar airnya (dengan proses penguapan hampa hingga mencapai kepekatan tertentu) dan sudah mengalami sterilisasi. Bentuknya cair, rasanya tawar dan warnanya tdk putih tp cenderung coklat muda. Ada yg campuran dg minyak nabati (filled milk). Dijual dalam kemasan kaleng. Dan untuk pemakaiannya perlu ditambah dengan air (sesuai petunjuk kemasan).
Contohnya : Merk Carnation, F&N dan Marigold.


CONDENSED MILK
Atau lebih dikenal dengan nama susu kental manis. Dibuat dengan teknologi evaporasi tetapi dengan penambahan gula. Teksturnya kental dan rasanya manis. Dijual dalam kemasan kaleng dengan 2 macam pilihan rasa, yaitu putih dan coklat.
Contoh : merk Indomilk, Cap Bendera, Ultramilk,
Carnation.

BUTTERMILK
Adalah cairan/larutan asam yang dibuat dari susu yang telah ditambah dengan zat yang bersifat asam seperti cuka atau air lemon, ataupun bakteri asam susu (seperti pada yoghurt). Dengan demikian buttermilk memiliki rasa sedikit asam dan teksturnya sedikit menggumpal (creamy).
Utk skala komersial, buttermilk dibuat dengan penambahan bakteri. Tetapi utk keperluan skala rumah tangga, buttermilk dpt dibuat sendiri atau diganti dengan :
1 cup buttermilk = 1 cup yoghurt
1 cup buttermilk = 1 cup susu segar PLUS 1 sdm cuka atau air lemon (aduk dan biarkan 10-15 menit )
1 cup buttermilk = 1 cup susu segar PLUS 1-3/4 sdt cream of tartar
1 cup buttermilk = 1 cup air PLUS 4 sdm buttermilk bubuk
1 cup buttermilk = 1/4 cup susu PLUS 3/4 cup yogurt


SUSU KEDELAI atau SOYA MILK
Adalah susu yang dibuat dari kacang kedelai. Caranya, cuci 1/4 kg kacang kedelai lalu rendam dengan air selama 2-3 jam lalu tiriskan. Blender dengan air secukupnya lalu saring.
Rebus sampai mendidih dengan selembar daun pandan. Tambahkan gula sesuai selera.
Utk cita rasa yang lain dpt direbus dengan 2 batang serai dan 2 ruas jahe yang sudah digeprak.

YOGHURT atau Yogurt
Adalah susu yang sudah mengalami proses fermentasi (penambahan bakteri starter dalam susu) shg laktosa (gula susu)nya diubah menjadi asam susu. Proses ini membentuk tekstur susu mengental seperti gel.
Bakteri starter (Lactobacillus sp atau Sterptococcus sp), bisa didapat dari biakan (bibit) murni atau dari yoghurt yang belum dipasteurisasi. Yoghurt yang dijual dipasaran ada yang mikrobanya msh hidup, ada jg yang sudah dimatikan (dipasteurisasi). Satu setengah sendok teh yoghurt, cukup utk memfermentasi 3 gelas susu. Setelah 12 jam pada suhu ruang akan terbentuk yoghurt.


KRIM atau KEPALA SUSU (FRESH CREAM)
Krim yang mengandung lemak susu ini tampak dipermukaan susu segar yang didiamkan atau sengaja dipisahkan melalui proses. Kekentalan dan warna lemak susu ditentukan oleh jenis sapi dan kualitas makanannya. Krim sangat lembut dan rasanya sangat gurih shg menambah cita rasa pudding, cake, soup atau hidangan lain.


LACTOSE INTOLERANCE
Adalah keadaan dimana di dlm tubuh seseorang tdk memiliki atau sedikit menghasilkan enzim LAKTASE, shg tdk dpt menguraikan laktosa (gula susu) menjadi gula yang lbh sederhana.
Akibatnya, bila orang tersebut mengkonsumsi susu akan muncul gejala perut kembung, kram serta diare.
Bagi mereka yang intolerance, dianjurkan mengkonsumsi susu yang telah difermentasi seperti Yoghurt (yang laktosanya sudah diuraikan).


Manfaat SusuKarena memiliki kandungan nutrisi tersebut, maka susu memiliki manfaat yang tidak sedikit, diantaranya:

* Mencegah osteoporosis dan menjaga tulang tetap kuat. Bagi anak-anak, susu berfungsi untuk pertumbuhan tulang yang membuat anak menjadi bertambah tinggi.

* Menurunkan tekanan darah.

* Mencegah kerusakan gigi dan menjaga kesehatan mulut. Susu mampu mengurangi keasaman mulut, merangsang air liur, mengurangi plak dan mencegah gigi berlubang.

* Menetralisir racun seperti logam atau timah yang mungkin terkandung dalam makanan.

* Mencegah terjadinya kanker kolon atau kanker usus.

* Mencegah diabetes tipe 2.

* Mempercantik kulit, membuatnya lebih bersinar.

* Membantu agar lebih cepat tidur. Hal ini karena kandungan susu akan merangsang hormon melatonin yang akan membuat tubuh mengantuk.


Dampak Minum SusuSebuah studi tentang susu telah menunjukkan bahwa konsumsi susu memiliki berbagai efek negatif terhadap konsumen, terutama bagi pemilik kulit gelap. Kebanyakan, susu yang dijual dipasaran tidak diproduksi dengan cara yang sama seperti susu yang diperoleh secara alami dari peternakan. Sapi penghasil susu saat ini adalah sapi yang jarang makan, sakit, atau bunting di mana hormonnya sedang tidak bagus. Hormon ini kemudian masuk ke dalam susu dan memberi efek buruk bagi peminum susu. Demikian seperti dikutip dari Carefair.

Progesteron yang terdapat dalam susu sapi betina bunting terurai menjadi androgen. Androgen adalah hormon steroid yang mengendalikan sifat maskulin dan karakteristik setiap hewan bertulang belakang. Androgen yang paling sering dibahas adalah testosteron.

Beberapa dokter berpikir bahwa perkembangan jerawat yang dialami remaja dapat dikaitkan dengan konsumsi susu yang memiliki kandungan ekstraandrogen. Ketika anak laki-laki memasuki masa puber, misalnya, hormon testosteron bertambah akibat mengonsumsi beberapa gelas susu setiap hari. Kebiasaan ini yang menyebabkan kulit mengalami permasalahan cukup serius.

Selain itu, banyak orang alergi susu, dan manifestasi reaksi ini terlihat pada kulit, seperti dermatitis atopik pada bayi. Dermatitis atopik merupakan peradangan menahun pada lapisan atas kulit yang menyebabkan rasa gatal. Sementara orang dewasa mengalami lactose intolerant, yakni reaksi alergi susu yang dapat berwujud jerawat.

Apa yang Anda konsumsi tentunya akan memengaruhi seluruh tubuh, dan kulit merupakan organ terbesar. Jika Anda harus minum susu, cobalah mengonsumsi susu sapi yang diberi makan produk alami dan yang diizinkan untuk berkeliaran bebas.

Sapi yang dikurung dalam kandang terbatas kerap mengalami stres. Beberapa dokter berasumsi, hormon stres yang dilepaskan sapi ikut berpindah ke dalam susu dan dapat memicu hormon stres peminum susu. Untuk itu, jika mungkin minumlah susu organik atau yoghurt buatan sendiri yang terbukti bermanfaat untuk kulit.

0 komentar:

Post a Comment